Laman

Kamis, 28 Juli 2011

Racun dalam jengkol


                Bukan hanya baunya yang dapat menggangu, jengkol juga dapat menyebabkan keracunan jika dikonsumsi berlebihan. Jengkol (Archidendron pauciflorum) mempunyai rasa yang enak, namun jengkol tidak dianjurkan untuk dikonsumsi berlebihan. Bukan hanya dapat menyebabkan bau badan, jika terlalu banyak mengkonsumsi jengkol dapat menyebabkan keracunan karena kandungan senyawa jengkolat yang dalam takaran tertentu dapat membahayakan ginjal karena kristalnya dapat menyumbat saluran kemih.
                Keracunan jengkol dipicu karena asam jengkolat (jengkolic acid) yaitu sejenis asam amino yang terkandung didalam biji jengkol. Endapan asam jengkolat membentuk Kristal dengan ujung runcing yang bisa melukai pembuluh darah dan saluran kencing.
                Hingga saat ini belum ada aturan tentang jumlah konsumsi jengkol pada setiap orang karena toleransi terhadap asam jengkolat tiap orang berbeda. Sehingga ada orang yang mengkonsumsi jengkol dalam jumlah banyak tanpa keracunan.
                Beberapa gejala keracunan jengkol antara lain nyeri perut, muntah, dan susah buang air kecil. Cara untuk menanganinya cukup mudah yaitu dengan cara banyak meminum air putih. Namun apabila gejala yang ditimbulkan sampai kencing darah dan tidak mau minum maka harus dibawa ke dokter.

1 komentar:

  1. Ternyata jengkol cukup berbahaya juga untuk kesehatan kita. Saya baru tahu nie..
    Trims untuk infonya....

    BalasHapus